Artikel ini merupakan lanjutan dari Bagaimana Bahasa Pemrograman Dinamakan Part 1: Java, Python, Ruby, Perl, Kotlin & Swift.
Pada part 2 ini kita akan membahas bagaimana Bash, SQL, C, GO dan Scala mendapatkan nama mereka.
Bash
Bash merupakan bahasa shell atau bahasa perintah pada sistem berbasis Unix. Apabila kalian menggunakan sistem operasi berbasis Linux seperti Ubuntu, Fedora, Debian dan semacamnya, maka kalian pasti pernah menggunakan Bash.
Bash sebenarnya kepanjangan dari Bourne Shell - penamaan dari Stephen Bourne - yang artinya "Lahir Kembali". Kata "Bash" juga berarti 'untuk menyerang dengan panah', kemungkinan ini diambil dari bahasa Denmark yang berarti "Menyerang, untuk menyerang".
Kunjungi topik Bash.
SQL
Sebuah bahasa pemrograman yang selalu digunakan oleh Database Administrator, Web Developer, Mobile Apps Developer dan Full-Stack developer.
Bahasa pemrograman ini dieja dengan penyebutan "SEKUEL" atau "SEQUEL" yang merupakan singkatan dari "Structured English Query Language". Kata "Sequel" juga akarnya dari bahasa latin yakni "Sequela" dengan makna "to follow" atau "untuk diteruskan".
Kunjungi topik SQL.
C
C merupakan leluhur bahasa pemrograman bagi C++, C# dan Java. Walaupun demikian C juga memiliki leluhur yakni bahasa pemrograman B. Bahasa pemrograman ini dinamakan "C" karena terinspirasi dari bahasa pemrograman "B".
Kunjungi topik C.
Go
Go atau yang biasa disebut Golang ini merupakan bahasa pemrograman yang saat ini sangat populer. Awalnya bahasa pemrograman ini dibesut oleh insinyur-insinyur yang bekerja di Google dan kemudian dirilis ke publik.
Untuk namanya sendiri, insinyur pembuat bahasa pemrograman ini yang memang menamainya dengan "Go" karena mudah untuk diucapkan dan diingat. Selain itu "Go" juga berarti "Untuk travel" atau "Untuk bepergian".
Kunjungi topik Go.
Scala
Scala merupakan bahasa pemrograman yang digunakan oleh Twitter, Netflix, LinkedIn dan AirBnB untuk beberapa alat infrastruktur mereka. Bahasa pemrograman ini terinspirasi dari Java.
"Scala" merupakan kombinasi dari kata "Scalable" dan "Language" yang berarti "Bahasa yang mumpuni" atau "Bahasa yang optimal ditingkatkan".
Banyak programmer bilang bahwa Scala adalah kesempurnaan pada Java yang belum ada.
Kunjungi topik Scala
--
Berikutnya kita akan membahas penamaan bahasa-bahasa pemrograman lain pada part 3, yakni: TypeScript, Rust, Elixir, R dan Clojure.
